Jurusan Teknik Material: Menjadi Pusat Unggulan dalam Pengembangan Material Baru di Kampus

Jurusan Teknik Material: Menjadi Pusat Unggulan dalam Pengembangan Material Baru di Kampus


Jurusan Teknik Material: Menjadi Pusat Unggulan dalam Pengembangan Material Baru di Kampus

Jurusan Teknik Material merupakan salah satu jurusan yang memiliki peran penting dalam pengembangan material baru di kampus. Jurusan ini memiliki fokus utama dalam mengkaji sifat, struktur, dan aplikasi material yang digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari industri, teknologi, hingga kedokteran.

Seiring perkembangan teknologi dan kebutuhan akan material yang lebih unggul, Jurusan Teknik Material menjadi pusat unggulan dalam penelitian dan pengembangan material baru. Para dosen dan mahasiswa jurusan ini aktif melakukan riset untuk menciptakan material yang lebih kuat, ringan, tahan korosi, dan ramah lingkungan.

Salah satu contoh penelitian yang dilakukan oleh Jurusan Teknik Material adalah pengembangan material komposit berbasis serat alam untuk aplikasi konstruksi. Material ini memiliki kekuatan yang tinggi namun tetap ringan, sehingga cocok digunakan dalam pembangunan struktur yang membutuhkan kekuatan ekstra.

Selain itu, Jurusan Teknik Material juga terlibat dalam pengembangan material cerdas yang mampu merespons secara otomatis terhadap perubahan suhu, cahaya, atau tekanan. Material cerdas ini dapat digunakan dalam berbagai aplikasi seperti sensor suhu otomatis, tekstil pintar, atau peralatan medis yang dapat beradaptasi dengan keadaan lingkungan.

Keunggulan Jurusan Teknik Material tidak hanya terletak pada penelitian yang dilakukan, namun juga pada fasilitas laboratorium yang lengkap dan terkini. Mahasiswa jurusan ini memiliki kesempatan untuk belajar dan berlatih langsung dengan peralatan canggih seperti mikroskop elektron, spektrometer massa, dan mesin uji material.

Dengan semakin berkembangnya teknologi dan kebutuhan akan material yang inovatif, Jurusan Teknik Material diharapkan dapat terus menjadi pusat unggulan dalam pengembangan material baru di kampus. Dukungan dari pemerintah, industri, dan masyarakat sangat penting untuk memastikan keberlanjutan riset dan inovasi material di jurusan ini.

Referensi:

1. E. L. Thomas, “Material Science and Engineering: Challenges and Opportunities,” Materials Science and Engineering: A, vol. 215, no. 1-2, pp. 1-11, 1996.

2. R. O. Ritchie, “The conflicts between strength and toughness,” Nature Materials, vol. 10, no. 11, pp. 817-822, 2011.

3. A. H. W. Ngan, “Materials science and engineering – bridging the gap,” Materials Science and Engineering: A, vol. 528, no. 6, pp. 2191-2196, 2011.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *